SEMALAM..
Aku tersungkur lagi,
menyembah bumi...
Tapi,
HARI INI...
Aku bangkit kembali
Untuk meneruskan perjuanganku
yang belum selesai..
ESOK...
Mungkinkah aku akan tersungkur lagi..??
Seperti hari-hari yang berlalu..?
Aku tidak pasti tentang itu...
Setiap rentetan peristiwa sehari-hari..
Yang perit, jerih, dan pahit
Membenihkan kekuatan dalam sanubari
Kadang aku lemah
Dalam meniti hari-hari yang penuh cabaran,onak dan duri
Aku sangat penat dengan semua ini..
Sehingga aku tersungkur di jalanan
Tapi,
Inilah namanya kehidupan
Maka aku tetap harus melangkah..
Sehingga ke perjuangan terakhir..
Sehingga nyawa terpisah dari badan..
Kerana di sana nanti,
Nun jauh di hujung jalan sana
Kegembiraan,kesenangan dan kebahagiaan
Telah dijanjikan olehNYA kepada hamba-hamba yang bersabar..
Namun,
Aku hanyalah manusia biasa
Yang lemah lagi hina
Yang terkadang mengeluh dengan setiap dugaan yang melanda
Terkadang juga, aku menjadi lupa
Bahawa,
Aku masih ada Dia
Yang sentiasa ada bersama hamba-hambaNya
Untuk merintih dan meminta..
Dan sesungguhnya,
Hati-hati akan menjadi tenang
Sekiranya kembali kepada Dia
Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani..
Terima kasih Ya Allah...
KITA BERTANYA: KENAPA AKU DIUJI SEBERAT INI?
ALLAH MENJAWAB: "Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya." - Surah Al-Baqarah ayat 286
P/S : aku bangkit kembali setelah tersungkur, dengan bantuan tongkat yang diberikan olehNya (kekuatan hati)..
Labels: Hikayat Seorang Aku